Just another free Blogger theme

Sosmed

Minggu, 04 Februari 2024

Scratch adalah lingkungan pemrograman visual yang dikembangkan oleh Lifelong Kindergarten Group di MIT Media Lab. Dirancang untuk anak-anak dan pemula, Scratch memungkinkan pengguna membuat proyek pemrograman dengan cara menyusun blok-blok pemrograman yang berisi perintah-perintah logika. Ini memberikan pendekatan yang intuitif dan menyenangkan untuk memahami konsep dasar pemrograman tanpa perlu mengetikkan kode secara manual. Dengan menggunakan Scratch, pengguna dapat membuat animasi, permainan, presentasi multimedia, dan banyak lagi, tanpa memerlukan pengetahuan mendalam tentang bahasa pemrograman tradisional. Ini memberikan kesempatan kepada pemula untuk memahami prinsip-prinsip pemrograman sambil tetap bersenang-senang. Scratch sering digunakan di sekolah dan berbagai program pembelajaran untuk memperkenalkan konsep pemrograman kepada anak-anak dan pemula.
Kita akan membuat scratch rabbit, programnya dengan menjalankan 4 sprite yaitu beruang, kelinci, kucing dan burung. setelah kucing mengatakan "start" beruang kelinci dan burung akan balapan sampai di finish. program ini dijalankan bersama sama dan digunakan untuk membuat program game.
Ketika bekerja dengan program, ukuran program akan bertambah seiring dengan bertambahnya prosdi buat dengan yang dijalankan di dalam program. Pada Program yang dibuat dengan menggunakan scratch, jumlah blok yang digunakan akan bertambah banyak seiring dengan semakin banyaknya proses yang harus di jalankan. Untuk mengurangi kerumitan dan kekomplekkan kode program, maka kita bisa memecah program menjadi Sub program. Ada dua bentuk subprogram yang umum digunakan dalam suatu program yaitu Prosedur dan Fungsi. Prosedur adalah subprogram yang di gunakan untuk menjalankan rangkaian proses dan tidak mengembalikan nilai. Fungsi adalah subprogram yang menjalankan sekumpulan proses yang akan mengembalikan nilai kepada bagian program yang menjalnankannya. Subprogram juga dapat dibuat dengan mendefinisikan blok perintah sendiri. Untuk menunjukkan cara membuat dan mendefinisikan blok perintah sendiri dan menggunakan untuk memecag program bisa di gunakan pada program di Bawah ini.

Kamis, 01 Februari 2024

Ketika bekerja dengan program, ukuran program akan bertambah seiring dengan bertambahnya prosdi buat dengan yang dijalankan di dalam program. Pada Program yang dibuat dengan menggunakan scratch, jumlah blok yang digunakan akan bertambah banyak seiring dengan semakin banyaknya proses yang harus di jalankan. Untuk mengurangi kerumitan dan kekomplekkan kode program, maka kita bisa memecah programmenjadi Sub program. Ada dua bentuk subprogram yang umum digunakan dalam suatu program yaitu Prosedur dang Fungsi. Prosedur adalah subprogram yang di gunakan untuk menjalankan rangkaian proses dan tidak mengembalikan nilai. Fungsi adalah subprogram yang menjalankan sekumpulan proses yang akan mengembalikan nilai kepada bagian program yang menjalnankannya. Subprogram juga dapat dibuat dengan mendefinisikan blok perintah sendiri. Untuk menunjukkan cara membuat dan mendefinisikan blok perintah sendiri dan menggunakan untuk memecah program bisa di gunakan pada program di Bawah